Sumbawa, Fokus NTB – Hari yang sangat bersejarah bangsa Indonesia, 28 Oktober 1928 merupakan peristiwa penting pemuda dari berbagai daerah seperti Jong Java, Jong Sumatra, Jong Celebes, Jong Ambon, dan lainnya yang mengikrarkan sumpahnya dengan semangat persatuan dalam menyolidkan kekuatan pemuda bangsa Indonesia.
Di Kabupaten Sumbawa 28 Oktober selalu menjadi kegiatan rutin Pemerintah Daerah setiap tahunnya untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan melakukan upacara pengibaran bendera merah putih.
Untuk tahun ini kegiatan berlangsung di Lapangan Kodim 1607 Kabupaten Sumbawa, kegiatan tersebut berlangsung Hikmat. Para petugas upacara pun dipilih dari kelompok organisasi pemuda se-Kabupaten Sumbawa.
Di tahun ini pun perwakilan EK LMND Sumbawa berkesempatan untuk menjadi petugas upacara. Dwi Fathir Tanrega Sugandi merupakan perwakilan LMND Sumbawa untuk bertugas sebagai Perwira Upacara.
Di lain tempat, dalam wawancara bersama Ketua EK LMND Sumbawa, Afdhol Ilhamsyah mengatakan bahwa semangat Pemuda tidak hanya disampaikan melalui kalimat tetapi juga sikap.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan positif yang dapat memantik sikap dari pemuda dalam melanjutkan semangat Pemuda dahulu dalam memperjuangkan kemerdekaan dan kesejahteraan rakyat” ucap Afdhol, Sabtu (29/10).
Dalam sambutannya Wakil Bupati Sumbawa, ibu Dewy Noviany, S.Pd., M.Pd., yang bertugas sebagai Inspektur Upacara mengatakan, “pemuda mesti menghilangkan sikap dan sifat Primordial dan kembali menggaungkan persatuan untuk menyusun langkah-langkah maju menuju tahun 2045,” ungkap Novi.
Novi juga mengingatkan agar dari kegiatan ini diharapkan dapat memantik semangat pemuda dalam menggaungkan persatuan dan menyusun langkah progres untuk Indonesia kedepannya.
“Wabilkhusus tau dan tana samawa dan semoga semangat pemuda selalu terwadahi, semangat Nasionalis, Demokaratis dan Religius harus tertanam sedini mungkin, agar pemuda tidak berdiri dalam tonggak kebimbangan dalam sikap berbangsa dan bernegara,” pungkasnya. (Red)