Gelar Kompetisi Kewirausahaan di SMKN 3 Sumbawa, Tim UTS Mengajar Dorong Jiwa Kewirausahaan
Sumbawa, Fokus NTB – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) memberikan banyak pilihan bagi siswanya setelah lulus dari jenjang sekolah. Selain melanjutkan pendidikan, SMK memang disiapkan untuk bekerja yang sudah siap untuk menjajal dunia kerja dengan berbekal kemampuan teknis yang telah didapat selama menempuh pendidikan. Namun bukan hanya itu, SMK juga mempersiapkan para siswanya untuk mampu berwirausaha secara mandiri setelah lulus.
Disisi lain, dilansir dari media wartaekonomi.co.id menyampaikan, persentase tingkat kewirausahaan Indonesia masih berada pada 3,47 % dari total penduduk Indonesia. Persentase ini terbilang sangat kecil jika dilihat dari jumlah populasi Indonesia yang besar. Berlandaskan potensi tersebut, Tim Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) Mengajar SMKN 3 Sumbawa prodi Akuntansi berinisiatif untuk mewadahi kegiatan kewirausahaan bagi siswa SMKN 3 Sumbawa melalui kegiatan kompetisi kewirausahaan tingkat jurusan, dengan sasaran peserta dari jurusan Bisnis dan Manajemen (BisMen).
“Kegiatan kompetisi kewirausahaan ini bertujuan untuk membangun jiwa kewirausahaan siswa sejak dini, agar para siswa dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi persaingan pasar dimasa depan. Pasalnya, berwirauasaha bukan hanya tentang memahami teori saja, namun juga implementasi nyatalah yang sulit diwujudkan. Selain memahami teori bisnis dan ekonomi, berwirausaha juga butuh tekad, motivasi, komitmen dan konsistensi dalam menjalankan bisnis tersebut,” jelas Septiana Eka Pratiwi.
Rangkaian Kompetisi kewirausahaan dibagi menjadi 3 tahapan. Tahap pertama ialah presentasi perencanaan bisnis, tahap kedua ialah periode berniaga, dan tahap ketiga ialah presentasi evaualsi bisnis. Semua tahapan yang di lalui oleh peserta tentu akan mendapat pendampingan dari mahasiswa UTS Mengajar SMKN 3 Sumbawa.
Kegiatan ini mendapat dukungan dari pihak sekolah, khususnya Kepala Sekolah SMKN 3 Sumbawa Besar. Ibu Ir. Hasiah, S.Pd menyampaikan (7/11/2022), “Kelas kewirausahaan seperti itu akan mendorong siswa kita untuk jauh lebih aktif serta kreatif sehingga mereka dapat memperoleh pengalaman dari kegiatan tersebut yang dapat bermanfaat dimasa depan.”
Sosialisasi kompetisi kewirausahaan dilakukan pada 4-5 November 2022. Kompetisi kewirausahaan ini akan diikuti kurang lebih 5-6 kelompok yang terdiri dari 3-5 siswa. Komoditas yang diperjualbelikan dapat berupa barang dan jasa, dan tidak ada kriteria barang atau jasa tertentu sehingga dapat memaksimalkan kreativitas dari para peserta dalam bereksplorasi.
Septiana Eka Pratiwi yang mewakili Tim UTS Mengajar berharap, jiwa kewirausahaan dapat tumbuh dalam diri para peserta dan dapat terus dikembangkan. Dan yang tak kalah penting, para peserta dapat memperoleh pengalaman berwirausaha secara nyata, sehingga dapat memberikan gambaran kepada mereka bagaimana dunia bisnis yang sebenarnya. Selain itu, tim UTS Mengajar SMKN 3 Sumbawa berharap kegiatan berwirausaha para peserta tidak hanya dilakukan saat kompetisi berlangsung, namun juga dapat diteruskan dan ditekuni. (Tim UTS Mengajar SMKN 3 Sumbawa prodi Akuntansi)
