Perhelatan WSBK Mandalika 2023, UMKM NTB Dapat Perhatian Khusus Dari ITDC Dan Dorna
Mandalika, Fokus NTB – Keberadaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di NTB mendapatkan tempat yang spesial pada gelaran Superbike World Championship kali ini. Hal tersebut disampaikan oleh Kadis Koperasi dan UKM Provinsi NTB, Ahmad Masyhuri SH, dalam jumpa pers di Media Center Indonesia Sirkuit Mandalika, pada Sabtu (4/3).
Ahmad Masyhuri mengatakan, UMKM di arena Sirkuit Mandalika mendapatkan kemudahan yang luar biasa. Semua itu tercipta berkat adanya masukan dan efek dari gelaran WSBK di tahun yang lalu. Melalui kesempatan tersebut, lokasi stand semuanya di dalam arena komplek Sirkuit sehingga lebih dekat dengan penonton.
“Keberadaan UMKM mendapat perhatian serius dari ITDC dan Dorna, sehingga tidak dipungut biaya alias gratis. Diikarenakan pembiayaannya telah ditanggung oleh pihak sponsor, mereka telah melalui seleksi yang ketat dan tidak terlalu banyak dan bahkan mutu dan produknya dikurasi. Atas hal tersebut bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno juga menyampaikan apresiasinya” tutur Ahmad Mashuri.
Lanjutnya, pola yang dipakai adalah pendekatan komunitas UMKM, dari sekitar 1583 UMKM dan kelompok UMKM yang mendaftar yang bisa difasilitasi sebanyak 300 UKM dengan persentase Kuliner 80 % dan kategori lainnya 20 %.
“Segala kemudahan ini berkat kerjasama yang baik dari Madalika GP Series, memberikan kesempatan pada UMKM kita untuk dapat masuk dalam event bergengsi seperti ini dengan kemasan Lombok Sumbawa Fair, hal ini tak lepas dari evaluasi dari WSBK sebelumnya agar lebih banyak lagi UMKM yang dapat merasakan dampak dan manfaat dari event WSBK ini” jelasnya.
Menurutnya, dengan letak stand yang dengan tidak jauh dengan konsumen, maka UMKM sudah sejajar dengan perusahan besar lainnya, seperti BUMN dan perusahaan besar komersial lainnya. Hal ini berkat adanya dukungan sponsor yang telah membiayai.
“Dengan adanya kolaborasi beberapa pihak yang membantu para pelaku UMKM. Sekaligus media pembelajaran bagi UMKM karena mereka telah kita lakukan Kurasi (penilaian dan pembinaan mutu_red), tidak sekedar mengejar kuantitas, enaknya dan kualitas, juga bagaimana pelayanan menjadi lebih baik. Penempatan UMKM di sekitar BUMN dengan harapan bisa melihat produk orang lain, temannya yang ada disebelahnya dan juga membangun rasa percaya diri dari para pelaku UMKM tersebut” tutupnya.
Bincang-bincang tersebut dihadiri juga oleh Kadis Kominfotik NTB dan Perwakilan pihak ITDC.