Ekonomi BisnisPeristiwa

Ojek Pasar Seketeng Jalin Kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan

Sumbawa Besar, Fokus NTB – BPJS Ketenagakerjaan Sumbawa Besar kembali melakukan terobosan dengan memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada persatuan ojek pasar Seketeng (OPS).
“Kami kerjasama dengan pengurus ojek pasar Seketeng untuk kepesertaan anggotanya dalam program BPJS Ketenagakerjaan akan dilakukan dengan sistem pembayaran melalui Link atau secara langsung kepada kantor BPJS ketenagakerjaan,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sumbawa Besar Bimantoro Yudo, SE, Sabtu (28/8/2021).

Menurutnya, pekerjaan sebagai ojek memiliki risiko yang tinggi, sehingga anggota ojek yang tergabung dalam ojek pasar Seketeng harus memiliki jaminan apabilah terdapat risiko kecelakaan kerja nanti.

Pasalnya, program BPJS Ketenagakerjaan akan dilakukan dengan sistem keagenan sehingga nantinya dari pihak pengurus dapat mengelola secara langsung bagi para anggota dengan sistem keagenan ini disebut sebagai Penggerak Jaminan Sosial Indonesia.

“Setiap hari mereka berjibaku di jalanan dalam rangka mencari nafkah bagi keluarga. Lalu pekerjaan sebagai ojek memiliki risiko yang cukup tinggi,” ucap Bimantoro Yudo.

BPJamsostek hadir dengan memberikan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) yang memberikan manfaat pengobatan medis tanpa batas biaya apabilah peserta mengalami kasus kecelakaan kerja.

Dan memberikan Jaminan Kematian (JKM) atau santunan kematian sebesar Rp 42 juta untuk ahli waris yang mengalami meninggal dunia, dan Jaminan Hari Tua (JHT) yang memberikan manfaat tabungan bagi peserta ketika sudah berhenti bekerja.

BPJS Ketenagakerjaan sangat terbuka untuk seluruh pekerja mandiri yang berada di Kota Sumbawa, maupun tukang ojek, petani, nelayan, buruh angkut, dan lain sebagainya

“Jika ingin menjadi peserta bisa mendaftarkan diri secara langsung di kantor kami yang terletak di jalan Setiabudi samping hotel Dewi, dengan membayar iuran sebesar Rp36.800 per bulan, teman-teman sekalian sudah terlindungi program JKK dan JKM. Iurannya lebih murah dari sebungkus rokok. Apapun pekerjaannya bisa kami lindungi,” pungkasnya.

Ditempat yang terpisah, Ketua OPS Gunawan sangat mengapresiasi sinergi yang terjalin dengan BPJS Ketenagakerjaan Sumbawa yang telah peduli dengan pekerja ojek di Kota Sumbawa Besar.

“Kami sangat mengapresiasi atas sinergi yang dibangun ini, hal ini sejalan dengan visi organisasi kami yang ingin memberikan kepastian perlindungan bagi para anggota pada saat mereka melakukan mata pencahariannya sebagai ojek,” ujar Gunawan.

FokusNTB

Pengelola menerima semua informasi tentang Nusa Tenggara Barat. Teks, foto, video, opini atau apa saja yang bisa dibagi kepada warga. Untuk berkirim informasi silakan email ke fokusntb@gmail.com

Related Articles

Back to top button