Sumbawa, Fokus NTB – Dalam rangka menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat yang menjadi salah satu realisasi nilai-nilai tri dharma perguruan tinggi, kelompok 5 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) Projek Kemanusiaan MBKM 2022 melakukan rapat koordinasi program kerja dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Desa Jorok pada, Selasa (26/07) di kantor Desa Jorok Kecamatan Utan Kabupaten Sumbawa.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Desa (Kades) Jorok bersama jajarannya, Ma’ruf dan Tim KKN Tematik UTS Desa Jorok.
Ketua KKN Tematik UTS Desa Jorok, Bohri Ade Putra menyampaikan beberapa program kerja yang akan dijalankan selama masa KKN.
“Melakukan gotong-royong, bersih-bersih, pencegahan stanting, donor darah, memberikan pelatihan seni tari kepada adik-adik SD, SMP, mengikuti kegiatan Posyandu dan menyukseskan kegiatan dalam menyambut 17 Agustus 2022 dan bakti sosial lainnya,” ucap Bohri, sapaan akrab ketua KKN Tematik UTS Desa Jorok.
Kades Jorok, Ma’ruf menyambut baik atas kehadiran adik-adik KKN.
“Program kerja yang adik-adik sampaikan akan sangat membantu Pemdes dan warga kami,” jelasnya.
Ia juga berharap kedepan agar program kerja teman-teman KKN Tematik UTS Desa Jorok mengikuti porgram-program yang ada di Desa selama masa KKN.
“Untuk program, ikut Desa saja,” ucapnya.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Tematik UTS Desa Jorok, Dedi Supriadi, S. Pd M. Si berpesan saat pelepasan agar “selalu kompak dan tetap menjaga nama baik kampus saat berada di tengah-tengah masyarakat,” tuturnya.
Ia juga berharap kepada Pemdes Jorok untuk membimbing adik-adik mahasiswa selama masa pengabdian.
“Mahasiswa kaya dengan teori tapi nihil praktik, saya berharap kepada Pemdes agar selalu membimbing mahasiswa kami dalam setiap kegiatan Pemdes dan kegiatan sosial masyarakat di Desa,” jelasnya.
Kontributor: Bohri Ade Putra
Editor: Hamran