Ekonomi BisnisOpini

PT. AMNT Jarah Hutan dan Masyarakat Sumbawa

Oleh: Muhammad Iqbal Kharisma, Aktivis Mataram.

Tikus mati dilumbung padi, daerah yang kaya rakyatnya justru tidak dapat menikmati kemakmuran. Suatu pribahasa yang cocok dijadikan cermin untuk kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat. Sejak beroperasi PT. Newmont Nusa Tenggara yang kini beralih menjadi PT. AMNT terus meninggalkan kejahatan demi kejahatan di tanah Sumbawa, terhadap lingkungan dan masyarakat. Hal ini bisa kita lihat bagaimana perusahaan membongkar gunung, hutan dan melubangi tanah Sumbawa, hingga memakan korban jiwa. PT. AMNT disebut telah mencemari sungai-sungai hingga laut dengan limbah tailing. Salah-satunya sungai Sejorong pada tahun 2017 lalu.

Sistem pembuangan limbah tailing yang disebut STD (Submarine Tailing Disposal) yang diyakini oleh perusahaan tambang adalah lapisan termoklin. Lapisan tersebut dipandang mampu menghalangi munculnya tailing ke permukaan. Secara teoritis pengolahan limbah tailing seperti itu aman, namun yang terjadi di lokasi pembuangan limbah di PT.AMNT menunjukan beberapa kali kejadian ikan mati di areal sekitar jalur pipa pembuangan tailing seperti yang terjadi di sungai Sejorong yang disebabkan oleh kebocoran pipa pembungan tailing dikarenakan overlow. Berdasarkan dokumen pemaparan AMNT pada tahun 2020, jumlah limbah tailing yang dibuang ke laut dari kegiatan produksi di site Batu Hijau telah mencapai 34.315.738,38 ton.

Dari jumlah limbah tailing tersebut, aktivitas pertambangan dengan alih-alih mensejahterakan masyarakat, malah semakin merusak tatanan lingkungan dan masyarakat. Rentetan kejahatan yang dilakukan oleh perusahaan terbesar kedua di Indonesia ini diabaikan oleh PT.AMNT.

Sejauh ini PT. AMNT tampak hanya menggunakan peta wilayah konsensinya sebagai dasar pemberian konpensasi terhadap warga terdampak. Namun enggan bertanggung jawab atas kesejahtraan masyarakat Sumbawa, baik kabupaten Sumbawa barat dan kabupaten Sumbawa. Hal tersebut dapat dilihat melalui data-data tentang Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Sumbawa yang masih rendah, laju kemiskinan ekstrem dan stunting.

Related Articles

Back to top button