Oleh : Yahdil

Pelaksanaan Konferensi Cabang oleh HMI Cabang Sumbawa yang akan dilaksanakan pada tanggal 06 Januari 2024 merupakan sebuah langkah dan upaya untuk merevitalisasi kembali semangat HMI Cabang Sumbawa sebagai bentuk menjaga keberlangsungan organisasi, landasan pelaksanaan tersebut tertulis dalam Konstitusi HMI hasil Kongres di Surabaya Ke-XXXI pada Anggaran Dasar Bab VII Pasal 12 dan 13 serta diperkuat pada Anggaraan Rumah Tangga Bab II huruf A bagian II tentang Konferensi Cabang dan Bab II huruf B bagian V Pasal 27 ayat 3. Dari landasan konstitusi tersebut itulah terjadinya proses kaderisasi yang berkelanjutan untuk menjaga semangat perjuangan dalam berorganisasi. Pada prosesnya nanti Konferensi Cabang dilakukakan beberapa tahapan diantaranya :
Sidang Pleno 1 : pembahasan agenda acara, pembahasan tata tertib dan pemilihan presidium sidang tetap
Sidang Pleno 2 : LPJ Pengurus HMI Cabang Sumbawa periode 2022-20223, pandangan umum Komisariat dan pernyataan demisioner pengurus HMI Cabang Sumbawa periode 2022-2023.
Sidang Pleno 3 : pembahasan sidang komisi (Internal dan Eksternal) serta Program Kerja yang disepakati pada Sidang Paripurna.

Sidang Pleno 4 : pembahasan tata tertib pemilihan formateur/ketua umum dan mid formateur, pemilihan formateur dan dua mide formateur serta pemilihan MPK PC HMI Cabang Sumbawa Periode 2023-2024
Momentum terpenting dalam konferensi cabang ini pada puncaknya yaitu penentuan Ketua Umum/Formateur pada pleno 4. Hal ini merupakan proses yang sangat dinantikan oleh seluruh kader HMI Cabang Sumbawa karena dari pleno 4 tersebut seorang pemimpin dihadirkan untuk menahkodai HMI Cabang Sumbawa pada satu periodesasi kedepan (2023-2024) yang dalam prosesnya ditentukan oleh suara penuh HMI Komisariat Se-Cabang Sumbawa melalui tahapan pencalonan dan pemilihan. Dari proses ini tentu merupakan sebuah sikap politik yang harus selalu mengedepankan gagasan untuk menjaga organisasi, sehingga dalam salah satu buku yang di tulis oleh Yasraf A Piliang berjudul (Transpolitika dinamika politik didalam era virtualitas) di tuliskan sebuah konsep salah satu tokoh politik dunia yaitu Gramsci dengan ungkapannya “politik merupakan arena perang kekuatan ide ketimbang perang kekuatan fisik dan material” artinya seorang pemimpin ideal akan hadir ketika prosesnya melalui pertarungan ide, strategi dan taktik bukan hasil perkelahian yang akhirnya memecah belah dan juga bukan hasil dengan cara-cara yang kotor lainnya demi sebuah jabatan yang hanya sementara, bukankah landasan HMI dalam menentukan sikap tetap pada Al-quran dan Hadist serta Konstitusi HMI inilah yang menjadikan HMI tetap berpegang teguh pada prinsip kebenaran. Hal tersebut pula tertulis dalam buku “SEKOLAH PERJUMPAAN” yang ditulis oleh Kanda Husni Muadz “jadikanlah jabatan sebagai sebuah Subjek bukan Objek” karena ketika sebuah jabatan di jadikan sebagai objek maka kita akan menghalalkan segala cara untuk mencapai jabatan itu. Tetapi, ketika jabatan dijadikan sebagai subjek maka sudah tentu kita semua adalah pemimpin (Khalifah di muka bumi). Menyikapi hal ini Yahdil (Sekretaris Umum HMI Cabang Sumbawa Periode 2022-2023) dengan mengucapkan “Bismillahirrahmanirrahim” dan dengan niat “Lillahitaala” karena ALLAH S.W.T, Yahdil menyatakan diri siap untuk menjadi kandidat ketua umum HMI Cabang Sumbawa Periode 2023-2024 dengan beberapa alasan yaitu :
Tugas menjadi seorang pemimpin atau khalifah telah menjadi tugas utama manusia di ciptakan di muka bumi dengan menjadikan tugas tersebut sebagai amanah dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan berpegang teguh pada prinsip kebenaran (Hanif) serta prinsip keadilan sesuai dengan yang tertera pada Q.S Al Maidah ayat 8.
Melihat kondisi HMI Cabang Sumbawa saat ini yang telah kehilangan posisi di hati mahasiswa dikarenakan berbagai macam persoalan yang terjadi sehingga proses kaderisasi telah jauh dari nilai dan tujuan HMI serta semangat keislaman dan keindonesiaan sesuai dengan amanah pendiri organisasi ini yaitu ayahanda Lafran Pane.

HMI Cabang Sumbawa merupakan warisan intelektual oleh para alumni-alumni yang pernah berproses di HMI Cabang Sumbawa sejak dibentuknya di Kabupaten sumbawa, terkhusus oleh kepengurusan HMI Cabang Sumbawa Periode 2022-2023 yang di nahkodai oleh Rana Muhammad Tahirrollah dengan gagasan #HMI_BERJIHAD. Warisan tersebutlah yang harus selalu dijaga dan dirawat agar organisasi ini keberadaannya semakin di perhitungkan baik ditataran mahasiswa, kampus dan pemerintah serta masyarakat dengan sebuah nalar kritis dan solutif serta memberikan kebermanfaatan.
Menyikapi hal tersebut diatas maka yahdil (Kandidat Ketua Umum HMI Cabang Sumbawa) menawarkan sebuah pandangan dengan tagline #HMI_ENGINEERING beserta Visi dan Misi sebagai berikut:

VISI : “ Reinforce Ideas HMI Cabang Sumbawa dalam Implementasi dengan nilai Keislaman dan semangat perjuangan”
Adapun visi ini muncul karena sebuah alasan dengan permasalahan tersebut diatas. Sehingga kader HMI Cabang Sumbawa harus mampu menyelaraskan makna “Reinforce Ideas” atau memperkuat gagasan dengan sebuah implementasi yang matang. Tetapi dalam prosesnya juga tidak boleh dilupakan bahwa ini organisasi berazaskan islam dan organisasi perjuangan sehingga nilai keislaman serta perjuangan sangat dibutuhkan untuk membangun keselarasan dalam bergerak.

MISI :
HMI LIBRARY : Menjadikan Kader HMI Cabang Sumbawa sebagai Perpustakaan Keilmuan bagi mahasiswa untuk terbentuknya karakter aktif dan kritis dengan penerapan gagasan HMI Back To Campus.
HMI INDEPENDENT : Mewujudkan kemandirian HMI berupa usaha-usaha organisasi (Enterpreneursih HMI) upaya menopang proses kaderisasi.
HMI DIGITAL : Mengupayakan Digitalisasi terhadap HMI untuk Memodernisasi arah juang organisasi.
HMI SURVIVAL : Mereposisi skema perkaderan HMI sebagai bentuk merawat mata air perkaderan yang berlandaskan pada konstitusi HMI dan Pedoman Perkaderan.
HMI SPIRITUAL : Mengembalikan semangat Keislaman HMI sesuai dengan landasan Al-quran dan Hadist dalam bentuk implementasi HMI Back To Mosque.
HMI POSITIONING : HMI Cabang Sumbawa harus selalu menempatkan posisinya di masyarakat dengan selalu responsif terhadap permasalahan keummatan dan kebangsaan dalam bentuk solutif dan inovatif (HMI Back To Ummah)

Dari pemaparan Visi Misi diatas adalah sebagai sebuah bentuk langkah ikhtiar untuk HMI Cabang Sumbawa ke arah yang lebih baik dan maju serta keberlangsungan organisasi ke depan yang dilaksanakan secara bersama dan semangat perjuangan serta semangat persaudaran sesuai dengan makna “BERTEMAN MELEBIHI SAUDARA”

#YAHDIL_FOR 01 HMI CABANG

#HMI_ENGINEERING

#YAKUSA