Sumbawa, Fokus NTB — Camat Sumbawa, Drs. Iwan Sofyan, mendorong mahasiswa untuk mengembangkan kepemimpinan yang lahir dari kemandirian dan pengalaman nyata di lapangan. Pesan itu ia sampaikan saat menjadi pembicara dalam kegiatan Pendidikan Dasar Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) STAI NW Samawa, bertema “Merajut Ukhwah, Menyemai Keilmuan”, yang digelar di Kantor Kelurahan Seketeng pada Sabtu (18/10).
Dalam materinya yang bertajuk Kepemimpinan dan Keorganisasian, Iwan Sofian menegaskan bahwa kepemimpinan tidak bisa hanya dipelajari dari teori, tetapi harus dihidupi melalui praktik dan keterlibatan langsung dalam aktivitas sosial maupun organisasi.
“Saya datang ke sini memang dengan niat ingin menerima banyak masukan dan informasi, terutama tentang bagaimana mahasiswa ini belajar dan berorganisasi. Dari situ, kita bisa membangun banyak narasi positif,” ujarnya.
Ia menilai kegiatan mahasiswa seperti Pendidikan Dasar Himpunan merupakan bentuk nyata dari belajar mandiri yang patut dikembangkan di lingkungan akademik.
“Ini baru pertama kali saya melihat model pembelajaran seperti ini. Mahasiswa tidak hanya duduk di kelas, tetapi turun langsung belajar berorganisasi dan memimpin. Ini luar biasa dan perlu didukung ke depan,” jelasnya.
Menurut Iwan, pengalaman lapangan sering kali menjadi pelajaran paling berharga bagi mahasiswa, bahkan melebihi nilai materi.
“Kadang pengalaman itu jauh lebih mahal daripada uang. Melalui kerja praktik, magang, dan kegiatan organisasi, mahasiswa akan menemukan sendiri jawaban tentang makna kepemimpinan dan tanggung jawab,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa proses belajar semacam ini mencerminkan karakter belajar orang dewasa belajar dari pengalaman, interaksi, dan refleksi.
“Inilah yang harus terus dikembangkan. Mahasiswa harus berani belajar memimpin, membuat keputusan, dan mengelola kegiatan. Karena dari situ lahir pemimpin-pemimpin yang matang secara moral dan sosial,” tutupnya.
Kegiatan yang digelar oleh HMP PAI STAI NW Samawa ini menjadi ruang pembelajaran kepemimpinan bagi mahasiswa baru, dengan dukungan dari sejumlah tokoh daerah, termasuk Ketua Baznas Sumbawa Syukri Rahmat, S.Ag., M.M.Inov., dan perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Abdullah SY.
